Senin, 12 Agustus 2024

Tulislah pendapatmu

 Setelah belajar sejarah Ilmu Kalam, ditemukan adanya protes, kekerasan, peperangan bahkan pembunuhan, kekecewaan, ketidaksukaan, permusuhan.

Bagaimana peristiwa-peristiwa di sejarah ini agar tidak terjadi di negara atau dilingkungan kalian?

tulis jawaban di kolom komentar!

tulis dulu nama, kelas, dan jawaban!

29 komentar:

Anonim mengatakan...

saling memahami dan saling menerima pendapat orang lain, meskipun pendapatnya tidak sama dengan pendapat kita, dan tidak saling menyalahkan satu sama lain

Anonim mengatakan...

Muhammad Hafizh Rahman XI-G

Anonim mengatakan...

Nama:Faiza Al-Dzikri
Kelas:XI-G
-Tumbuhkan tali persaudaraan
-saling memahami satu sama lain
-jauhi sifat buruk tersebut

Anonim mengatakan...

kaifa laisa rmembicarakan bagaimana menetapkan kepercayaan-kepercayaan keagamaan (agama islam) dengan bukti-bukti yang yakin

Sumi Putri Adriyanti mengatakan...

Jadi kita harus saling menghargai , memahami

Anonim mengatakan...

Nama: Nazmul Mustofa
Kelas: XI -G
Menurut saya peristiwa seperti peperangan, pembunuhan dan lain sebagainya yang disebabkan oleh perbedaan pendapat tersebut, agar tidak terulang kembali kita harus saling menghormati perbedaan pendapat tersebut agar sejarah itu tak terulang kembali, apalagi negara indonesia yang memiliki berbagai macam perbedaan kita harus menjaga persatuan tersebut. Beberapa kali kita mengalami perbedaan pendapat dalam islam sendiri kita harus menghormatinya, asal pendapat tersebut sendiri tidak melenceng dari ajaran islam.

Anonim mengatakan...

Kita harus bisa saling menghormati dan menghargai perbedaan satu sama lain

Anonim mengatakan...

Menanamkan sikap pada individu agar memiliki pemikiran yang kritis, memiliki sikap toleransi, cinta damai, tidak fanatik, mau menerima perbedaan pemikiran, memberitahu ketika ada aliran yang melenceng dengan cara di ingatkan kembali tentang peristiwa yang terjadi pada masa lalu serta diberi tahu supaya tidak mengikuti peristiwa masa lalu

Anonim mengatakan...

Farizi Muhammad Ilham

Anonim mengatakan...

Nama: intan
Kelas: Xl-G
Jawaban:agar tidak terjadi lagi peristiwa²tersebut kita harus membangun sikap jujur, membangun iman yang mendalam dan membangun ukhuwah yang kokoh

Anonim mengatakan...

Tasyana Nopianti, XII-G, agar tidak terjadi peristiwa yang sama dimasa lalu kita harus bisa saling menghormati pendapat orang lain agar tidak terjadi protes, teguh pendirian, saling toleransi, saling menghargai, dan kita harus mempunyai wawasan yang luas agar tidak terbawa-bawa oleh orang lain atau zaman

Anonim mengatakan...

agar tidak ada hal seperti itu,harus menjamin kondisi yang aman,dan ketika ada suatu pendapat yang tidak disukai seharusnya bisa menghargai,agar tidak ada suatu perpecahan dan hal hal yang tidak diinginkan
mayyada sanrida xl-g

Naila Fitria Pratiwi XI G mengatakan...


Harus menghargai dan menghormati pendapat atau kesepakatan orang lain, karena dengan menghargai dan menghormati pendapat orang lain tidak adanya saling berselisih dan pembunuhan, serta harus menerima siapapun pemimpinnya.

Anonim mengatakan...

Aniyah
XI-G

-Bersikap jujur dalam bermusyawarah,jika dalam hasil musyawarah telah sepakat maka jangan dikurangi atau dilebihkan.
-Berlapang dada dalam menerima segala hal yg sudah ditetapkan
-Berprasangka baik (husnudzan) dan tidak menyalahkan orang lain,karena semua yg terjadi itu pasti ada hikmahnya

Hanifah Tiaranisa mengatakan...

Menurut beberapa nasihat Lukman Al Hakim
1. Nasihat jangan sekali kali menyekutukan Allah
Nasihat itulah yang tertuang dalam QS Luqman ayat 13 yang berbunyi:“Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, ketika dia memberi pelajaran kepadanya, ”Wahai anakku! Janganlah engkau mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar.”
2. Merasa diawasi oleh Allah
"Wahai anakku! Sungguh, jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji sawi, dan berada dalam batu atau di langit atau di bumi, niscaya Allah akan memberinya (balasan). Sesungguhnya Allah Maha Halus, Maha Teliti.” - (QS Luqman ayat 16)

Dari sini kita bisa menyimpulkan bahwa agar tak terjadi pengulangan dalam kekerasan, kekecewaan, peperangan, dan banyak lagi adalah dengan menghargai,menghormati, mendengarkan pendapat orang lain, bersikap adil, tidak memaksa kehendak, berpegang teguh pada al-Quran dan sunnah, mengingat bahwa Allah selalu mengawasi.

Surah Ali Imran ayat 103
"Berpegang Teguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah, janganlah bercerai berai, dan ingatlah nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu bermusuhan, lalu Allah mempersatukan hatimu sehingga dengan karunia-Nya kamu menjadi bersaudara. (Ingatlah pula ketika itu) kamu berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari sana. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu agar kamu mendapat petunjuk.”



Anonim mengatakan...

Naura Fathiyah XI - G
Jawab : agar tidak terjadi lagi peristiwa tsb kita harus mempererat tali persaudaraan agar tidak mencegah peristiwa seperti pembunuhan karena perbedaan pendapat

Anonim mengatakan...

Nama: Neng Zulfa Nurfauziah
Kelas : XI-G

Negara indonesia merupakan negara demokrasi yang menjunjung nilai pancasila yang didalamnya terdapat hal hal yang saling menghargai satu sama lain. Maka dari itu, agar hal itu tidak terjadi lagi kita harus menjalin hubungan baik antar sesama manusia apalagi sesama muslim, kita semua adalah saudara. Rasulullah pernah bersabda bahwa kita sebagai muslim dan muslimat harus saling menghargai satu sama lain, jika ada suatu perpecahan atau pun perbedaan pendapat maka jangan langsung menghakiminya sendiri tapi musyawarahkan dulu bersama sama sehingga bisa terselesaikan dengan baik,dan harus menerima pendapat yang lain seenggaknya hargai pendapatnya. Ada sebuah nasehat dari Lukman al-hakim,beliau berkata kita sebagai muslim haru luaskan santun kepada sesama, jangan merasa sombong akan ilmu yang dimiliki harus tetap rendah hari mau itu kepada orang mulia atau orang durjana jangan membandingkan mereka dalam segi ilmu, sambunglah tali silaturahim kepada sesama, jaga saudara saudara mu, dan jangan pernah termakan oleh fitnah ataupun berita yang bisa membuatmu bertengkar dengan saudara mu sendiri.

Anonim mengatakan...

azriya
XI-G
untuk mencegah terulangnya peristiwa-peristiwa yang telah terjadi, penting untuk kita memahami sejarah, Dengan belajar dari kesalahan masa lalu dan mengambil tindakan proaktif, diharapkan peristiwa serupa tidak akan terulang di masa depan.

Anonim mengatakan...

Azkia Nuri 11 g
kita harus saling menghargai pendapat orang lain,tanpa kelicikan,kekerasan dan lain sebagainya.Jika ada salahsatu pihak berbeda pendapat kita bisa merundingkan keputusan kedepanya dengan kesepakatan bersama tanpa menggunakan cara yng tidak benar. Jangan egois untuk yng kita inginkan sampai menghalalkan segala cara.
selalu memperbaiki menjadi lebih baik

Hapsah Tri handayani mengatakan...

hapsah tri handayani XI-G ,"menurut saya harus saling memahami dan bisa menghargai yang berbeda pendapat ,atau juga bersikap adil

Sumi Putri Adriyanti (2) mengatakan...

Nama : Sumi Putri Adriyanti XI-G yang ke (2)
Jadi menurut saya kita harus menghargai, memahami , menghormati dan menerima setiap pendapat orang lain meski pendapat itu berbeda , karena itu kita bisa mencegah yang namanya nya permusuhan / peperangan dan lain lain . Jadi intinya kita sebagai saudara harus saling memahami dan menghargai satu sama lain agar dapat menciptakan lingkungan yang aman dan damai .

Anonim mengatakan...

NAMA: Putria rosdianti nuryasmin
KELAS: XI-G
agar peristiwa itu tidak terjadi di masa sekarang jadi kita harus saling menghargai dan memahami pendapat orang lain dan manambahkan kekuatan iman dari sifat sifat yang buruk,saling toleransi, saling menghormati agar lingkungan menjadi damai dan tentram.

Anonim mengatakan...

Sinta Latifah Arisanti XI-G
agar sejarah yang buruk di masa lalu seperti adanya protes, kekerasan, peperangan bahkan terjadi pembunuhan, kekecewaan, ketidaksukaan dan permusuhan
agar tidak terjadi di masa sekarang yaitu dengan menerima adanya perbedaan, menghargai pendapat orang lain, tumbuhkan rasa toleransi terhadap orang lain yang berbeda pemahamannya dengan kita

Anonim mengatakan...

Nama: Silma
Kelas : 11 G
Pendapat:
Cara agar peristiwa peristiwa dalam ilmu kalam tidak terjadi lagi di lingkungan sekarang adalah dengan kita menerapkan sikap toleransi terhadap perbedaan agar tidak muncul permasalahan dengan alasan perbedaan. Tetap teguh terhadap pendirian sendiri atau kepercayaan yang telah di percanyai agar tidak mudah terhasut oleh orang lain. Tingkatkan moral kita terhadap agama atau kepercayaan kita. Dan belajar dari kesalahan masa lalu agar tidak terjadi hal yang sama.

Anonim mengatakan...

nama : laras
Kelas: 11 G

Pendapat: yaitu harus menetapkan sifat toleransi terhadap perbedaan suku maupun agama agar tidak ada konflik antar perbedaan dan harus saling gotong royong merakit negara yang maju bukan mencontoh perbuatan yang salah apalagi berperang sungguh itu perbuatan yang salah maka dari itu kita harus menetapkan iman yang kuat kepada allah agar selamat dunya akherat

Anonim mengatakan...

Chia azni siti nurbania fadillah XI-G
Menurut saya peristiwa itu tidak akan terjadi jika kita belajar dari apa yang telah terjadi ,kita harus memberikan orang lain kesempatan untuk berpendapat , jadi jika kita dapat belajar dari apa yang telah terjadi kita bisa mencegah peristiwa itu terulang kembali

Anonim mengatakan...

Nama : Raisya sagita nur Rahma XI -G
Jawab:
Agar dapat mencegah karena kekerasan, dan konflik, kita perlu meningkatkan pendidikan dengan meningkatkan pendidikan orang akan lebih memahami nilai-nilai penting seperti toleransi dan kerjasama, berbicara secara terbuka, menciptakan keadilan dengan perlakuan sama dan adil tanpa pandang bulu.., dan menghargai perbedaan pendapat serta belajar cara menyelesaikan masalah dengan baik, agar terciptanya lingkungan yang aman dan damai

Anonim mengatakan...

Nama :dinar arakan Xi-G
Jawaban: kita harus bisa saling menghormati dan menghargai perbedaan satu sama lain

Anonim mengatakan...

Nama: Fariq Riziq N ( XI-G)
-memilih pemimpin yang bijaksana dan adil dalam memberikan hak dan kewajiban kepada rakyatnya.
-menerapkan norma dan aturan untuk membatasi dan mengikat warga dan pengikutnya agar tidak semena mena dan selalu menjunjung tinggi kesatuan.

Entri yang Diunggulkan

Bismillah mulai lagi di tahun 2025

 Apakah kecerdasan AI seperti chat GPT mengambil sumber dari blog?